Kamis, 11 November 2010

KETIKA CAHAYA HIDAYAH MENERANGI QALBU



Ketika itu ia adalah seorang pemuda tamatan Sekolah Menengah. Berdinas aktif di US Army (Angkatan Darat Amerika Serikat) selama beberapa tahun, dimana ia memperoleh kesempatan belajar beberapa kemampuan teknis. Kini ia menghidupi diri dan keluarganya dengan menggeluti usaha jasa perbaikan mesin fotocopy dan mesin fax. Sungguh menarik menyimak kisah awal mula Abdullah memeluk Islam. Namun jauh lebih menarik mengetahui bagaimana ia menyusuri proses Islamisasi diri. Ketika pecah Perang Teluk yang melibatkan Pasukan Amerika Serikat dengan Pasukan Irak, ia ditempatkan di Saudi Arabia.
Suatu hari ia sedang berbelanja kebutuhan sehari-hari di pasar Saudi. Di sebuah toko, ia memilih barang, tawar menawar dengan penjaga toko, dan akhirnya sepakat atas harga yang harus dibayar untuk barang tersebut. Namun berkumdanglah Adzan panggilan shalat dari Masjid terdekat kala ia hendak membayar belanjaannya itu. “Cukup sudah!” kata penjaga toko itu kepadanya seraya menolak melakukan transaksi dagang apapun hingga selesai melaksanakan shalat. Toko pun ditutupnya dan ia bergegas pergi menuju Masjid.


Silahkan Download disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar